Writer: Eduart Dumoli Sitompul
Editor: Fitria Handayani
Pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Dimensi Kebinekaan di SMP Negeri 136 Jakarta
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka penting karena bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. P5 memberikan pengalaman belajar yang kontekstual, bermakna, dan berbasis proyek, sehingga peserta didik dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, gotong royong, serta kepedulian terhadap lingkungan dan keberagaman. Selain itu, P5 membantu peserta didik menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan nyata, memperkuat identitas budaya, dan membangun kesadaran sosial dalam menghadapi tantangan masa depan.
Pekan lalu SMPN 136 Jakarta memilih Dimensi Kebinekaan Global dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Satu Nusantara Berjuta Budaya. Dimensi ini dipilih karena Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman suku, budaya, agama, dan bahasa. Dimensi ini relevan bagi peserta didik karena: menumbuhkan sikap toleransi, membangun identitas dan rasa bangga, menyiapkan generasi berwawasan global, mengurangi konflik sosial, mengembangkan keterampilan kolaborasi. Dengan mengusung dimensi kebinekaan, peserta didik tidak hanya memahami keberagaman sebagai sebuah fakta, tetapi juga sebagai kekuatan untuk membangun persatuan dan kemajuan bangsa.
Selama dua pekan peserta didik dibekali dengan pengetahuan-pengetahuan tentang keberagaman yang ada di Indonesia mulai dari suku, budaya, dan agama. Peserta didik diajak untuk menjaga keutuhan NKRI dengan berpegang teguh kepada semboyan Indonesia yaitu BHINNEKA TUNGGAL IKA. Sebagai hasil dari pembelajaran yang dilakuakan selama dua pekan, peserta didik dituntut untuk melakukan selebrasi berupa tarian daerah, lagu daerah, dan drama singkat berupa cerita rakyat dari berbagai daerah. Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan dimensi kebinekaan global dapat meningkatkan pemahaman peserta didik tentang keberagaman budaya, agama, dan adat di Indonesia melalui pengalaman langsung dan refleksi mendalam.
Dengan melibatkan peserta didik dalam pengalaman langsung, interaksi sosial, refleksi, dan eksplorasi teknologi, kegiatan P5 dengan dimensi kebinekaan global diharapkan dapat membantu mereka dalam memahami dan menghargai keberagaman budaya, agama, dan adat istiadat di Indonesia. Hal ini tidak hanya dapat meningkatkan pemahaman mereka, tetapi juga membentuk karakter yang inklusif, toleran, dan cinta tanah air.
